PTPN IV Unit PKS DOI Alami Kerugian Lagi, Installasi PLTA Bah Bolon di Dolok Ilir Dibobol Maling

SIMALUNGUN - Beredar kabar ! Aksi pencurian besi terjadi di Lokasi PLTA Bah Bolon, Nagori Dolok Ilir, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sabtu dini hari (24/12/2024) sekira pukul 01.30 WIB.

Informasi diperoleh, installasi PLTA Bah Bolon merupakan sumber tenaga kelistrikan yang digunakan untuk mengoperasionalkan Pabrik Kelapa Sawit milik PT Perkebunan Nusantara IV Unit PKS Dolok Ilir.

Baca juga: Hinca Pandjaitan Pertanyakan Informasi Dugaan Temuan Uang Hasil Judi Online Kepada PPATK

Menurut keterangan nara sumber, kepada jurnalis indonesiasatu.co.id grup media online, aksi pencurian besi terjadi di lokasi PLTA mengakibatkan kerugian perusahaan berplat merah itu. Bahkan, mesin Turbin penghasil arus listriknya raib.

Baca juga: Aksi Pencurian POME di PTPN IV PKS Bah Jambi, Manajer Dikonfirmasi Bungkam

"Seperti kejadiaan sebelumnya, bang. Sampai saat ini, walaupun telah dilaporkan kepada pihak Kepolisian, nyatanya tidak terungkap, " ungkap Nara Sumber melalui sambungan percakapan selular, Senin (26/12/2024) sekira pukul 15.30 WIB.

Kemudian, nara sumber mengatakan, warga di sekitar lokasi mengungkapkan, sekitar seminggu sebelum aksi pencurian terjadi, terlihat satu unit mobil ditumpangi oknum karyawan PTPN IV PKS Dolok Ilir mendatangi lokasi Instalasi PLTA Bah Bolon.

Baca juga: Johan Budi Usul Penggunaan UU TPPU dalam Pengungkapan Kasus Judi

"Lebih kurang seminggu lalu, dengan menumpang mobil double cabin, beberapa orang oknum karyawan datang ke gudang PLTA Bah Bolon. Mereka melihat-lihat lokasi dan selanjutnya pergi meninggalkan lokasi, " sebut Nara Sumber mengakhiri.

Baca juga: Pemangku Jabatan PTPN IV Kebun Tinjowan Kompak Ambil Alih Kerja Rekanan, 5 Karyawan Diperintah Tanam Bibit

Sementara, salah seorang aktivis sosial masyarakat di Kabupaten Simalungun A Sinaga menyampaikan, terkait aksi pencurian di lokasi PLTA Bah Bolon milik PTPN IV itu sebelumnya pernah terjadi, tetapi tidak terungkap.

"Sekitar tahun 2020 yang lalu ada kasus pencurian besi dari lokasi yang sama, sekalipun pihak Manajemen Unit PKS DOI melaporkan kasus itu kepada pihak Kepolisian, sepertinya sampai detik ini tidak jelas pengungkapan kasusnya, " kata A Sinaga melalui sambungan percakapan selularnya.

Baca juga: Puan Maharani Minta Kasus Narkoba yang Libatkan Petinggi Polri Diusut Tuntas

A Sinaga menegaskan, PT Perkebunan Nusantara IV Unit PKS Dolok Ilir ini memiliki semboyan yang bermakna luhur yakni Akhlak. Namun, siapa yang menyangka jika manajemen perusahaan berplat merah itu diisi oleh oknum-oknum berwatak kriminal.

"Akhlak menunjukkan prilaku terpuji ternyata implementasinya bertolak belakang dengan fakta yang terwujud atas prilaku kriminal oknum karyawannya, " pungkas Wakil Sekretaris LSM Peduli Anak Bangsa Kabupaten Simalungun ini menegaskan.

Terpisah, Manajer Unit PKS Dolok Ilir Ade Reza Kurniawan Pakeh dikonfirmasi melalui pesan percakapan selularnya, enggan menyampaikan tanggapan terkait aksi pencurian yang terjadi di Installasi PLTA Bah Bolon milik PTPN IV.

Baca juga: Bambang Wuryanto: Penyerahan Hasil Penyelidikan Brigadir J oleh Komnas HAM Diharapkan Transparan